Sistem pengadilan di negara ini butuh seorang saksi. Begitu pula sebuah sidang di pengadilan agama bekasi.
Menjadi saksi. Bukan perkara gampang. Disaat diri tak tau apa yang sebenarnya terjadi, menjadi saksi bukan hal yang mudah. Konsekuensi bukan hanya di dunia, pertanggungan jawaban menanti di akhirat kelak.. Aku menolak. Lebih tepat aku menolak dengan keras. Ayah menolak. Lebih tepat ayah berlindung pada alasan klise. Sibuk di kantor.
At the end..there is no other choice. There is only the last man standing. PaPi. He is the only man with huge responsibility. He is the last man with big accountibility. Aku sangat concern, sebab menjadi saksi bukan cuma urusan dunia, akhirat menanti. Namun PaPi bukanlah manusia bodoh. Dia selalu berpikir dalam diam, terlalu pelit berkata banyak. He simply said that we need no worries..
Well, I believe in you Bro..I know you're good damn smart! just tell them the truth and only the truth..I know I understand..its hard to be the last man standing.. the last man that we could count on during the crisis.. please just do your best...
Hari selasa pagi PaPi ngga masuk kantor. Sakit , begitu kata Ayah yang sekantor. Waduh? padahal rabu adalah jadwal sidang di bekasi lho... Rabu pagi Papi belum juga ngantor, namun dia tetap memaksakan diri pergi ke PA bekasi. Hih, rupanya commitmen sebagai the last man standing tetap Papi penuhi, dalam kondisi sakit sekalipun...
Uhm, love you Bro..forever..and always..
Beribu kata, banyak cerita ditulis dari sudut sebuah rumah. Untuk membingkai kenangan -mengabadikan pengalaman -mengoreskan harapan.
Friday, April 20, 2007
Sunday, April 01, 2007
Soulmate - a different concept
Setelah menikah..orang bilang..akhirnya dia MENEMUKAN soulmatenya..jodoh yang telah ditetapkan untuknya..uhm, apa iya sih begitu ? kalo aku kok punya different concept soal soulmate..
Saat menikah..betul Allah mentakdirkan kita menikah dengan someone..beloved one or not.. itu soal lain..perjalanan waktu yang akan membuktikannya. Namun aku bilang menikah bukan soal MENEMUKAN soulmate..menikah adalah soal MEMPERTAHANKAN orang yang kita yakini adalah soulmate kita.
Kita yakini..belum tentu sejalan dengan rencana besar Allah yang lain. Keyakinan akan soulmate akan menguap begitu berhadapan dengan kata bercerai. Keyakinan akan soulmate akan luntur saat kenyataan bilang pernikahan akan selesai..perkawinan akan segera berakhir..
Apa yang kita yakini sebagai soulmate..apa yang kita percaya sebagai the beloved one..akan diuji dengan pasang surutnya kehidupan..naik turunya perasaan. banyak yang bertahan, namun tak sedikit juga yang kandas.
Buat apa bilang forever...
Jika kenyataan berujung pada rasa getir berkepanjangan
Buat apa bilang setia..
Jika kata setia ternyata not vice versa
Buat apa bilang tak mungkin berpisah
Jika saat perpisahan. Perceraian. Akhirnya datang juga..
Menikah bukan soal menemukan jodoh kita. Menikah adalah soal bertahan akan keyakinan tentang jodoh kita. ..dan itu tidaklah mudah you know..banyak airmata tumpah..banyak kepedihan mengores dalam dihati..soulmate bukan harga mati..jika tak ada lagi harapan tersisa..butuh keberanian untuk dump it out!! Soulmate bukan lagi hal yang berarti...
Well, satu hal yang aku percaya, sebagaimana pernikahan..perceraian adalah juga takdir Allah.. karena perceraian adalah bagian dari rahasia besar Allah atas hamba-Nya.. tentang rejeki, jodoh dan mati.
Hidup ini akan terus berlanjut sayang..with or without soulmate..just hang on, Sis..karena pasang surut kehidupan..masihlah panjang...
Saat menikah..betul Allah mentakdirkan kita menikah dengan someone..beloved one or not.. itu soal lain..perjalanan waktu yang akan membuktikannya. Namun aku bilang menikah bukan soal MENEMUKAN soulmate..menikah adalah soal MEMPERTAHANKAN orang yang kita yakini adalah soulmate kita.
Kita yakini..belum tentu sejalan dengan rencana besar Allah yang lain. Keyakinan akan soulmate akan menguap begitu berhadapan dengan kata bercerai. Keyakinan akan soulmate akan luntur saat kenyataan bilang pernikahan akan selesai..perkawinan akan segera berakhir..
Apa yang kita yakini sebagai soulmate..apa yang kita percaya sebagai the beloved one..akan diuji dengan pasang surutnya kehidupan..naik turunya perasaan. banyak yang bertahan, namun tak sedikit juga yang kandas.
Buat apa bilang forever...
Jika kenyataan berujung pada rasa getir berkepanjangan
Buat apa bilang setia..
Jika kata setia ternyata not vice versa
Buat apa bilang tak mungkin berpisah
Jika saat perpisahan. Perceraian. Akhirnya datang juga..
Menikah bukan soal menemukan jodoh kita. Menikah adalah soal bertahan akan keyakinan tentang jodoh kita. ..dan itu tidaklah mudah you know..banyak airmata tumpah..banyak kepedihan mengores dalam dihati..soulmate bukan harga mati..jika tak ada lagi harapan tersisa..butuh keberanian untuk dump it out!! Soulmate bukan lagi hal yang berarti...
Well, satu hal yang aku percaya, sebagaimana pernikahan..perceraian adalah juga takdir Allah.. karena perceraian adalah bagian dari rahasia besar Allah atas hamba-Nya.. tentang rejeki, jodoh dan mati.
Hidup ini akan terus berlanjut sayang..with or without soulmate..just hang on, Sis..karena pasang surut kehidupan..masihlah panjang...
Subscribe to:
Posts (Atom)