I’m Farida…South Africa. Do you know where south africa is ??
Me ? Oh ..Siti …Malaysia…How many Indonesian going for hajj ?
I’m Rena…I’m a GP at Iran…Yes..I ‘m syiah…Glad to meet you..you know..our government were friends…
I’m Shalihah …turkey..how many percent of Indonesian were moeslem ??
I’m Came from Thailand…Jakarta ? wow ? I have so many friend in there…
I’m Pakistan…Yes, we going to mina tomorrow..
Me ? I’m from Bangladesh.
I’m from Nigeria..thanks for the donuts.
We’re not Malaysia…We’re Bruney Darusallam…(weikss!! kecele deh gue!!)
Dasar doyan ngobrol. Aku senang jika punya kenalan baru. Bukan cuma dengan perempuan perempuan sebangsa. Aku senang juga ngobrol dengan banyak perempuan dari beragam bangsa. Bertukar informasi. Berbagi pengetahuan. Sharing pengalaman. Walaupun dengan begitu aku harus extra effort. Memeras isi kepala ....duh ? South Africa dimana ya ? Berapa orang ya jamaah haji Indonesia? Berapa persen muslim di Indonesia ? Walau syiah , apa alasan pemerintah kita punya hubungan baik dengan Iran??
Dasar doyan ngobrol. Aku tidak melulu ngobrol tentang topik yang berat. Kalo udah ngomong soal keluarga dan anak. Waaah cerita langsung mengalir lancar..kayak air sungai...
“this my daughter and me ..in front of kabah...when we was umrah..last year.." kata Shalihah memamerkan foto di handphonenya.
“Eventhough my sons are naughty…. I always cry ...when called up their name on my pray” kata Farida dengan mata berbinar. Waaaah sama dong sister!!
Senang banget bisa punya banyak kenalan dari beragam bangsa. Walau hanya sedikit diantara kami yang sempat bertukar alamat email (weiks!! niat betul!!) aku tetap senang sempat berkenalan dengan mereka. Walau tidak banyak jamaah yang bisa bahasa English-kebanyakan hanya yang muda muda, atau yangmemang berasal dari negara berbahasa English- tapi aku tetap meladeni bahasa isyarat jika ada yang mengajakaku ngobrol dalam bahasa lain. Perempuan perempuan India tuh seneng banget ngajak orang lain ngobol dalam bahasa urdu.. PeDe habis!!
Seorang teman sekamar berbagi tips.. kalo datang ke masjid .. habis gelar sajadah… ajak salaman dan ucapkan salam sama siapaun yang ada di kiri kanan… trus sedikit chit chat deh..
“Ya iyalah kamu pede ..kamu kan emang bisa ngomong banyak bahasa…" tukasku
"Bukan gitu…ini supaya kamu bisa nitip sajadah kalo kamu perlu pergi wudhu…jadi sajadah kita aman nggak kegusur" He..he..betul juga…btw..how to say please take care my sajadah in France ya ?? Supaya bisa nitip sajadah ma orang orang maroko nih he..he…
Sempat terjadi hal lucu. Sehabis bercakap cakap dengan bangsa lain di sebelah kiri , aku berkenalan dengan dua perempuan palembang di sebelah kanan.
“Kok ibu pinter banget bahasa Indonesia?”
“Maksudnya ?” tanyaku heran
“Lho?? Bukannya Ibu orang pakistan?”
Dengan warna kulit gelap sawo matang, mata lebar dan tulang hidung tinggi, banyak perempuan sebangsa mengira aku orang pakistan. Ini bukan kali yang pertama terjadi.
Aku menunjukkan tas dokumenku yang ada logo bendera merah putih. “Saya Indonesia. Kloter satu Jakarta.” Kedua orang palembang itu cuma bisa ber "Oh…?!” Aku tersenyum geli.
Well, Aku merasa hal ini, bertambahnya kenalan dan kesempatan berbagi pengalaman dengan perempuan antar bangsa -adalah bagian dari nikmatnya perjalanan haji. Alhamdulillah.
No comments:
Post a Comment